Artikel

Press Release - Pameran Foto Pesan Dari Buritan

Press Release - Pameran Foto Pesan Dari Buritan

Press Release

GFJA Persembahkan Pameran Foto dari Balik Layar Ekspedisi Maritim Timur Nusantara

Menyongsong Peringatan Sumpah Pemuda ke-89, Pemkab. Wakatobi bekerjasama dengan Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA), mempersembahkan pameran foto, peluncuran buku dari Balik Layar Ekspedisi Maritim Timur Nusantara "PESAN DARI BURITAN" dan peresmian Komunitas Wakatobi.

Pameran menurut rencana akan dibuka oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama Bupati Wakatobi H. Arhawi di GFJA, Jl. Antara no.59, Pasar baru, Jakarta Pusat, Jumat (13/10/2017), pukul 19.30 WIB, dimeriahkan sejumlah penampilan panggung kelompok musik Semenjana, Maladialum, Skanking Circle dan Bhismo and DiJoyFullSound.

Sebanyak 86 foto pameran mengetengahkan tema kebaharian yang dirangkum dari hasil pengembaraan dua fotografer muda Andi ari Setiadi dan Prabotho Satrio yang menghabiskan waktu satu bulan penuh, berkeliling dengan sebuah perahu tradisional wangka, sejenis phinisi khas Buton.

Catatan visual itu dikemas serta ditampilkan dengan memadukan unsur fotografi dan disain grafis dalam satu bingkai sehingga diharapkan pengunjung mudah menangkap pesan yang muncul dari setiap karya tersebut.

Ekspedisi Maritim Timur Nusantara adalah sebuah perjalanan napak tilas untuk memperkenalkan kembali kebudayaan suku Buton, yang dilakukan melalui bentuk perekaman jejak rute perdagangan maritim di kawasan Indonesia timur.

Pelayaran ekspedisi berlangsung selama satu bulan. Dimulai sejak perahu bertolak dari Wakatobi pada 17 Maret hingga kembali berlabuh 16 April 2015, dengan menempuh 700 jam pelayaran seraya menyambangi 16 pulau di kawasan Indonesia bagian timur.

Seluruh pulau yang disinggahi itu, adalah pulau yang termasuk dalam rute pelayaran tradisional suku Buton, dan tim ekspedisi menghampiri berbagai perkampungan yang dihuni oleh para diaspora warga Buton untuk mendokumentasikan secara tertulis dan visual, sejarah pelayaran dan penyebaran warga Buton berikut dengan komoditas kelapa dan kopra.

Misi napak tilas ini dilakukan dengan menggunakan Perahu Layar Motor (PLM) Putri Wangi – Wangi, sebuah kapal phinisi kecil yang dibuat di Wakatobi pada tahun 1952, yang sedari awal memang dibuat untuk digunakan memuat beragam barang dagangan dan berlayar di kawasan Indonesia timur.

Tim ekspedisi beranggotakan 16 orang, berasal dari Wakatobi, Palu, dan Jakarta. Terdiri dari ketua ekspedisi, nakhoda, awak kapal sebanyak empat orang, humas, kontributor, tim penulis, tim fotografer dan videografer.

Turut melengkapi rangkaian acara pameran ini akan dilangsungkan pemutaran film "PESAN DARI BURITAN" dibarengi temu wicara "DI BALIK LAYAR EKSPEDISI", menghadirkan pembicara; Sejarawan Maritim Prof. Dr. Susanto Zuhdi, Mantan Pelayar-Pedagang Wakatobi Jafar Sahari, Ketua Tim Ekspedisi La Ode M.Saleh Hanan, Editor in-chief DestinAsian Christian Rahadiansyah, dan sutradara film ekspedisi Andi Imam Prakasa, di Neo Journalism Club GFJA, Jakarta, Sabtu, 14 Oktober 2017, pukul 15:00 WIB. 

Ekspedisi maritim timur nusantara digagas oleh Yayasan Kepulauan Tukang Besi dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi, serta merupakan kerjasama kolaboratif antara Yayasan Indonesia Horizon, Gueari Galeri, Padamu Negri Pictures, dan Diary Laut.

Pameran foto gratis dan terbuka untuk umum setiap hari sampai 24 Oktober 2017 mendatang, di GFJA, Pasar Baru, Jakarta Pusat, mulai pukul 09.00 – 21.00 WIB (Senin dan Hari Besar tutup).

Untuk keterangan lebih lanjut dan bila ingin melakukan kunjungan khusus dapat menghubungi sekretariat  GFJA 021 3458771, email info@gfja.org - Tim GFJA 2016.