Artikel

ANTARA TERIMA KUNJUNGAN SANTRI MADRASAH PEMBANGUNAN UIN

ANTARA TERIMA KUNJUNGAN  SANTRI MADRASAH PEMBANGUNAN UIN

Perum LKBN ANTARA menerima kunjungan 47 siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta awal April 2017 lalu. Mereka disambut Sekretaris Perusahaan Iswahyuni dan dua instruktur di bidang pemberitaan teks, Arief Mujayatno dan foto, Andhika Wahyu, untuk menerima penjelasan mengenai Kantor Berita ANTARA serta proses pembuatan berita teks dan foto.

Sebelum memulai sesi pemaparan pembuatan berita, para siswa menyaksikan video profile Kantor Berita ANTARA termasuk profil yang dikerjasamakan dengan Kanal Edukasi “Kok Bisa”. Kunjungan media oleh para santri itu juga melibatkan dua guru pendamping yakni Asep Mutaqin Abror (guru Bahasa Inggris) dan Mardiana (guru Bimbingan Konseling). Para santri juga membawa serta Sasha, Rayhan dan Junda, masing-masing adalah Ketua Organisasi Intra Sekolah (OSIS) , Wakil Ketua OSIS dan Ketua Jurnalistik Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.

Dalam kunjungan tersebut, Arief Mujayatno menceritakan mengenai prinsip pembuatan berita dan dampak yang dapat dihasilkan dalam pembuatan informasi yang keliru kepada masyarakat luas. Oleh karena itu jurnalis ANTARA ditekankan untuk selalu berhati-hati dalam menulis berita. Menurut Arief, untuk membiasakan menulis berita terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan yaitu memulai kebiasaan menulis catatan-catatan kecil, selalu kritis dan melihat masalah dari sudut pandang berbeda serta mengecek ulang hasil tulisan.

Sedangkan Andhika Wahyu menyampaikan sejumlah pengalamannya dalam meliput berbagai peristiwa di Tanah Air, khususnya yang sarat dengan tantangan dan hambatan di lapangan. Andhika Wahyu juga mengingatkan, agar foto yang dihasilkan lebih dapat dipahami dan dipertanggungjawabkan, jangan lupa membuat “caption foto”. Caption foto adalah keterangan singkat tentang 5 W plus 1 H (who, what, where, when, why dan how) dari sebuah peristiwa yang diabadikan dalam gambar. Foto dan caption foto tidak dapat terpisahkan karena merupakan tanggung jawab sosial sebagai jurnalis.

Sebelum mengakhiri paparan pembuatan berita, para instruktur memberikan beberapa pertanyaan untuk mengetahui seberapa banyak materi yang telah diserap oleh para siswa. Siswa-siswa yang berhasil menjawab pertanyaan Arief dan Andhika memperoleh souvenir ANTARA yang disambut dengan antusias oleh siswa-siswa kelas XI tersebut. Acara diakhiri dengan tukar menukar cindera mata oleh kedua lembaga dan berfoto bersama.