Artikel

KANTOR BERITA ANTARA BALI - STAHN JALIN KERJASAMA

KANTOR BERITA ANTARA BALI - STAHN JALIN KERJASAMA

Kepala Prodi Ilmu Komunikasi STAHN 'Mpu Kuturan' Singaraja I Made Bagus Andi Purnomo MPd (no.4 dari kanan) dalam audiensi yang diterima Kepala Biro Perum LKBN Antara Bali, Edy M. Yakub, (no.3 dari kiri) di kantor LKBN Antara Bali di Denpasar, Kamis (18/7/2019). (Foto Antaranews Bali/dok/2019)

 

 Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Bali dan Prodi Ilmu Komunikasi Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) "Mpu Kuturan" Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, menjalin kerja sama terkait "tri dharma" perguruan tinggi dalam program studi itu kAMIS (18/7).


"Prodi Ilmu Komunikasi STAHN 'Mpu Kuturan' Singaraja tergolong baru, tapi peminatnya terus meningkat, karena itu kami ingin menjalin kerja sama dengan LKBN Antara," kata Kepala Prodi Ilmu Komunikasi STAHN 'Mpu Kuturan' Singaraja I Made Bagus Andi Purnomo, MPd di Denpasar, Kamis.

Dalam audiensi didampingi sejumlah dosen dan staf prodi itu, ia berharap kerja sama dengan LKBN Antara sebagai BUMN yang bergerak di bidang informasi dan komunikasi itu akan memberikan banyak manfaat dalam kemajuan untuk prodi yang dipimpinnya.

"Untuk itu, kami ingin bekerja sama dalam lingkup tri dharma selama lima tahun mendatang, tapi akan kami tingkatkan terus untuk mencetak ahli komunikasi yang siap terjun di masyarakat," katanya dalam audiensi yang diterima Kepala Biro Perum LKBN Antara Bali, Edy M. Yakub, beserta staf itu.

Dalam "tri dharma" pendidikan/pengajaran, ia meminta LKBN Antara Biro Bali untuk memberikan "praktik" ilmu komunikasi kepada mahasiswanya secara teknis, atau magang. Untuk "tri dharma" penelitian, Antara juga bisa menerima mahasiswanya untuk melakukan penelitian komunikasi terkait konten portal dan jurnalisme.

Selain itu, dalam "tri dharma" pengabdian masyarakat, pihaknya siap bekerja sama dengan kantor berita negara itu untuk penyebarluasan informasi tentang kegiatan dan prestasi dosen-mahasiswa yang bermanfaat dalam mengedukasi masyarakat. Bisa juga pelatihan yang memberdayakan masyarakat, misalnya pelatihan anti-hoaks. "Kami juga bisa mendukung pameran foto dalam rangka HUT Antara dengan foto karya mahasiswa," katanya.

Pihaknya optimistis kerja sama yang dilakukan akan berdampak pada peningkatan kualitas lulusan Prodi Ilmu Komunikasi STAHN nantinya. "Kami juga berbenah terkait akreditasi, tapi kami optimistis segera terakreditasi, karena proses penyiapannya dengan sembilan kriteria BAN-PT sedang berlangsung dengan sangat matang," katanya.

Sementara itu, Kabiro LKBN Antara Bali Edy M. Yakub menyatakan siap mendukung kerja sama itu untuk kemajuan Prodi Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan, khususnya pengenalan Prodi Ilmu Komunikasi STAHN, melalui penyebarluasan informasi tentang aktivitas kampus-dosen-mahasiswa.

"Lebih dari itu, kami juga siap mendukung aspek kepakaran yang ada di STAHN Mpu Kuturan, terutama dalam bidang Ilmu Komunikasi. Kami juga siap memberikan pelatihan ilmu komunikasi secara praktik kepada para mahasiswa, baik tulis, foto, maupun video. Juga, pengenalan kantor berita," katanya.

Pihaknya juga siap menerima mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja untuk praktik atau magang, media visit, dan penelitian. "Bahkan, kami juga siap bekerja sama 'link informasi' khusus bidang edukasi dan anti-hoaks," kata Edy yang kini juga menjajaki pengembangan kemitraan dengan media massa di Bali itu.


Eratkan kebersamaan
Dalam waktu yang sama (18/7/2019), Sales Manager "Fame Hotel Sunset Road" Kuta, Bali, Rosita Cintya, menyatakan siap mempererat kerja sama yang sudah terjalin sejak tahun 2017. "Perhotelan itu sangat membutuhkan informasi, karena akurasi informasi itu terkait erat dengan perkembangan usaha kami, karena itu kami siap melanjutkan dan meningkatkan kerja sama," katanya, didampingi Marcom Excecutive 'Fame Hotel', Danang Wibowo.

Sebelumnya (17/7/2019), "Marketing and Communication" ACT (lembaga kemanusiaan "Aksi Cepat Tanggap") Perwakilan Bali, Apiska Antoni, juga bersilaturrahim ke kantor LKBN Antara Bali untuk menjajaki sinergi dalam "hyperlink" tematik dengan portal LKBN Antara Biro Bali. "Misalnya, Juli-Agustus ini dengan link terkait program qurban, lalu berikutnya dengan link terkait program kekeringan, dan seterusnya," katanya.

Selain itu, dua senior juga bertandang ke kantor biro dengan menyampaikan saran yang bermanfaat dan menarik. Tanggal 16 Juli 2019, mantan Kabiro Bali IB Alit Wiratmadja yang kebetulan ada acara PHDI di Bali pun singgah ke kantor.

"Sebaiknya, Antara berkecimpung di dunia pertelevisian untuk mengembangkan 'televisi digital' yang akan semakin potensial dimasa depan dan mungkin juga akan sangat diharapkan media," kata mantan Kabiro Antara Bali periode 1986-1996 dan 1998-2000 yang kini memimpin PHDI Banten itu.

Sebelumnya (12/6/2019), senior Bob Priyambodo juga ke kantor biro, saat transit dari Jakarta ke Timor Leste untuk membantu "negara muda" itu mengelola kantor berita "Tatoli" itu. Mas Bob, begitu panggilan akrabnya, menyarankan Antara untuk memaksimalkan potensi bisnis secara mozaik.

"Antara jangan terpaku pada satu potensi, apalagi dijadikan satu himpunan, namun mozaik, ada lini tulis, foto, video, dan infografis. Selain itu, Antara juga harus cerdas dalam mengembangkan 'digital content' seperti portal yang menyebar di seluruh biro, agar penggabungan tidak dianggap sebagai plagiarisme secara 'search engine'," katanya.

Antara Biro Bali juga sempat kedatangan rombongan keluarga besar LKBN Antara Biro Jatim dalam jumlah hampir 100 orang yang berwisata ke Pulau Dewata pada Jumat (5/7/2019) hingga Minggu (7/7/2019) dengan tujuan ke Tanah Lot, Tabanan untuk menikmati "matahari terbenam" (sunset) pada Jumat (hari pertama) sore-petang.

Pada hari kedua (6/7), mereka batal ke Desa Adat Penglipuran di Bangli, dan Taman Ujung (taman kerajaan kuno di Bali) di Karangasem dengan memilih objek yang berdekatan, namun nuansa khas Bali tetap didapat, yakni Tari Barong 'Jambe Budaya' Gianyar, Pantai Pandawa, dan Pusat Oleh-Oleh "Krisna/Erlangga" Denpasar.

Pada hari ketiga (7/7), rombongan mengakhiri wisata dengan rute terakhir adalah langsung pulang ke Surabaya lewat Pura Ulundanu di Bedugul, Tabanan.
"Terima kasih atas kebersamaan dari teman-teman Biro Bali. Semoga kebersamaan Jatim dengan Bali akan tetap berlanjut. Kami tunggu kedatangan teman-teman Biro Bali ke Surabaya," kata Kabiro LKBN Antara Jatim, Slamet Hadi Purnomo, sesaat berpamitan. (*)

Pewarta : Ni Luh Rhismawati
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA 2019
(Iswahyuni/Sekretariat Perusahaan)