Tampak dalam gambar dari kiri ke kanan GM MSDM dan Umum Purnomo, Direktur Keuangan, MSDM dan Manajemen Risiko Nina Kurnia Dewi, Ketua Pengurus KOKANTARA Hendi Rustandi, dan Ketua Dewan Pengawas KOKANTARA Darwito  

 

Direktur Keuangan, MSDM dan Manajemen Risiko Nina Kurnia Dewi didampingi GM MSDM dan Umum Purnomo berkesempatan menandatangani kontrak perpanjangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Ketua Koperasi Jasa Karyawan Kantor Berita Antara (KOKANTARA) Hendi Rustandi, yang didampingi oleh Ketua Dewan Pengawas Darwito pada Jumat, 11 Maret 2022.

Kerja sama yang selama ini berjalan meliputi penyediaan tenaga alih daya untuk Satuan Pengamanan (Satpam) sebanyak 17 orang, Juru Mudi (sopir) 14 orang, dan Tenaga Urusan Dalam (OB) untuk Kantor sebanyak 18 orang dan Kantor Biro Daerah sebanyak 27 orang.

Nina Kurnia Dewi menyampaikan tetap memberikan kepercayaan kepada KOKANTARA untuk penyediaan tenaga alih daya. Kondisi sekarang ini KOKANTARA sudah banyak melakukan perubahan terkait kinerja dari para tenaga alih daya terutama untuk Satpam dan OB. Namun demikian, masih perlu ditingkatkan pelayanan untuk tenaga Juru Mudi. KOKANTARA juga harus lebih meningkatkan layanan prima agar Antara mendapatkan kepuasan terhadap layanan yang diberikan.

Sementara Ketua KOKANTARA, Hendi menyatakan sangat berterima kasih kepada Perum LKBN Antara yang tetap mempercayai KOKANTARA untuk menyediakan layanan tenaga alih daya. Kami sangat memahami bahwa di tahun 2022 ini, Antara menyesuaikan total kebutuhan tenaga alih daya sesuai dengan yang diperlukan. Perubahan sistem kerja baru di Antara melalui Antara Virtual Office System (AVOS) menjadikan sebagian karyawan dapat melakukan aktivitas pekerjaan kantor di rumah. Untuk itu kebutuhan pelayanan baik tenaga urusan dalam ataupun juru mudi tentunya menjadi berkurang.

Namun demikian, Direktur Keuangan, MSDM dan Manajemen Risiko memberikan peluang baru bagi KOKANTARA untuk menyediakan layanan baru selain tenaga satpam, juru mudi dan tenaga urusan dalam. Antara saat ini memerlukan tenaga pendukung untuk pekerjaan penanganan sosial media, terutama untuk kebutuhan di kantor-kantor Biro Antara.

(hendi/sekretariat perusahaan)