Kegiatan

ANTARA BAHAS FOTO JURNALISTIK BERSAMA UKM MPF I-FOTOGRAFI UHAMKA

ANTARA BAHAS FOTO JURNALISTIK  BERSAMA UKM MPF I-FOTOGRAFI UHAMKA

Kantor Berita ANTARA diwakili oleh Manager Humas dan Kemitraan Perum LKBN ANTARA Arie Novarina menyambut kunjungan virtual UKM Mahasiswa Pecinta Fotografi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka I-Fotografi ke Kantor Berita ANTARA dalam kegiatan "Media Visit: Journalism Outside Class" melalui Zoom pada Senin (7/3). 

Kunjungan virtual mahasiswa angkatan 2021-2022 tersebut menghadirkan dua narasumber yang kompeten dalam bidang foto jurnalistik yaitu Pewarta Foto ANTARA Akbar Nugroho serta Editor ANTARA Rekotomo. Selain itu, para peserta kunjungan virtual juga berkesempatan untuk melihat lingkungan Kantor Berita ANTARA melalui virtual office tour. 

Manager Humas dan Kemitraan Perum LKBN ANTARA Arie Novarina mengundang para mahasiswa untuk menggunakan kunjungan ini sebaik mungkin.

"Silahkan gunakan kesempatan ini untuk berdiskusi dengan narasumber kami. Saya mengucapkan selamat datang dan terima kasih sudah mengunjungi kami secara virtual, semoga tidak mengurangi keakraban kita," ujar Arie.  

Pada pemaparan sesi pertama, Akbar Nugroho menjelaskan bahwa pewarta foto tidak hanya mengemban tugas sebagai fotografer saja namun harus mampu memberikan nilai berita dalam setiap karya fotonya. 

"Disebut pewarta karena tugas utama kami adalah menyampaikan berita kepada masyarakat dengan menggunakan medium foto," ujarnya.

Selain itu, Akbar menjelaskan bahwa foto jurnalistik tidak dapat dipisahkan dari caption yang melengkapinya. 

"Foto jurnalistik tidak melulu tentang visual, namun sangat diperlukan caption untuk memuat informasi yang lebih lengkap," ujar Akbar. 

Pada pemaparan sesi ke-dua Editor ANTARA Rekotomo menjelaskan bahwa dalam foto jurnalistik terdapat tiga jenis foto yaitu foto tunggal, foto ilustrasi, foto cerita. Rekotomo juga menyebutkan bahwa di era digitalisasi saat ini netizen juga dapat berkontribusi dalam pemberitaan foto.

“Netizen bisa menciptakan foto jurnalistik ketika foto yang ia posting di media sosial kemudian disiarkan oleh media berita,”

Namun begitu, Rekotomo juga menjelaskan hal yang membedakan pewarta foto dengan fotografer secara umum. 

“Seorang pewarta foto ketika mengambil gambar akan mencari informasi dibalik foto tersebut sementara fotografer hanya mengambil foto tanpa mencari cerita didalamnya,

Selain sesi pemaparan materi dan sesi tanya jawab dengan kedua narasumber, para mahasiswa diajak untuk melihat ruang redaksi ANTARA di Wisma ANTARA lt. 20 melalui virtual tour.

(Naura/Angel/Cathelya/Sekretariat Perusahaan)