Wakil Wali Kota Surabaya Armuji (kanan) berbincang dengan Kepala Kantor Berita ANTARA Biro Jawa Rachmat Hidayat saat kunjungannya ke kantor Berita ANTARA Biro Jawa Timur di Jalan Kombes Pol. M. Duriyat, Kota Surabaya, Rabu (6/7/2022). (ANTARA/Abdul Hakim)

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mempunyai cara dalam menyerap aspirasi masyarakat Kota Pahlawan, Jawa Timur, salah satunya dengan cara melalui penguatan media sosial.

"Selain masyarakat bisa menyampaikan aspirasinya melalui rumah aspirasi yang ada di rumah dinas, juga bisa menyampaikannya lewat medsos (media sosial) yang kami punya," kata Wakil Wali Kota Armuji saat berkunjung ke kantor Berita ANTARA Biro Jawa Timur di Jalan Kombes Pol. M. Duriyat, Kota Surabaya, Rabu.

Menurut Armuji, aduan melalui medsos bisa disampaikan melalui nomor WhatsApp (WA) +62 812-2479-6847 atau melalui akun Facebook dengan nama akun Armudj, Instagram maupun TikTok dengan nama akun @cakj1.

"Lumayan banyak pengikutnya. Terutama TikTok ini pengikutnya sudah mencapai sekitar 150 ribu. Kalau pas live rata-rata yang lihat 5 ribu pengikut. Ini sangat membantu saya dalam menampung aspirasi," kata Armuji.

Selain itu, Armuji mengaku juga punya podcast yang tiga kali dalam seminggu mengundang narasumber dari tokoh masyarakat, akademisi, pengusaha, LSM hingga masyarakat biasa. 

Podcast adalah sebuah hasil rekaman audio yang bisa didengarkan oleh khalayak umum melalui media internet. Podcast banyak digunakan oleh masyarakat untuk mendengarkan berita, ilmu pengetahuan, dan berbagi ilmu pengetahuan yang dapat diulang.

"Lewat podcast ini, kami juga mempromosikan produk-produk UMKM asal Surabaya," kata mantan anggota DPRD Surabaya lima periode, termasuk dua periode menjabat sebagai ketua.

Armuji mengatakan medsos juga bermanfaat saat dirinya melakukan inspeksi ke lapangan. Biasanya saat inspeksi, banyak masyarakat mengeluhkan pelayanan publik yang tidak segera ditindaklanjuti oleh perangkat daerah, camat atau lurah.

"Kami rekam keluhan masyarakat itu, kemudian kami viralkan. Biasanya masyarakat itu bicara apa adanya. Ternyata di medsos banyak yang menanggapi," kata dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Berita ANTARA Biro Jawa Rachmat Hidayat mengatakan Kota Surabaya membutuhkan pemimpin yang selain tegas dan cekatan, juga kreatif serta inovatif.

"Sebelumnya saya tahunya Cak Ji ini di TikTok. Saat itu, saya lihat orang ini siapa kok sering tampil di TikTok. Setelah saya lihat ternyata pak wakil wali kota Surabaya," kata dia. 

Untuk itu, kata dia, ANTARA Biro Jatim siap menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Surabaya khususnya Wawali Armuji.

Menurut dia, tim dari Antara Jatim juga siap membantu menyosialisasikan program maupun keluhan masyarakat melalui medsos dan pemberitaan. "Kami siap membantu," katanya.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Didik Kusbiantoro

COPYRIGHT © ANTARA 2022

(hendi/sekretariat perusahaan)