Petenis meja Perum LKBN Antara yang bermaterikan Hermanus Prihatna, Maswandi dan Agus Sunarto  meraih juara ketiga dalam ajang kejuaraan tenis meja antarkementerian dan lembaga pers yang digelar oleh Badan Aksesibilitas Komunikasi dan Telekomunikasi (BAKTI) Kementerian Kominfo dalam  memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 77 yang digelar di GBK Arena, Senayan Jakarta, 10-12 Agustus 2022.

Pada iven yang mempertandingkan nomor beregu tersebut Perum LKBN Antara dibabak penyisihan pool mengalahkan Media Indonesia dengan skor 2-0 dan selanjutnya menang dari Harian Republika 2-1.

Setelah keluar sebagai juara pool Antara melawan tim  tangguh MNC TV dan mampu menang dengan skor 2-1 untuk melaju ke semifinal, sebelum akhirnya kalah dari Trans TV 0-2. Trans TV sukses meraih juara pertama setelah mengalahkan media Pojok Satu dengan skor 2-0, setelah sebelumnya media dari Bandung ini sukses mengalahkan Bisnis Indonesia.


Petenis meja Antara Hermanus menyatakan hasil yang dicapai sudah optimal mengingat kemampuan teknik dari petenis meja Trans TV diatas Antara.

"Gimanapun kita utak atik siapa yg turun di tunggal pertama, ganda dan tunggal kedua, tetap sulit untuk mengalahkan mereka," ujar Hermanus yang merupakan fotografer senior Antara itu.

Di kejuaraan ini selain mempertandingkan antarmedia, Bakti Kominfo juga melaksanakan pertandingan antarkementerian di seputar kawasan Medan Merdeka. Untuk antarkementerian yang mempertandingkan nomor beregu putra, beregu putri dan tunggal putra serta tunggal putri keluar sebagai juara umum Tim dari Kominfo.

Untuk tunggal putri juara pertama diraih oleh Gading setelah di final mengalahkan  Ainun juga dari Kominfo dengan skor 3-1 sedangkan di tunggal putra juara pertama didapat oleh Nanang Gatot dari Kemenhub setelah mengalahkan Kevin dari Kominfo dengan skor ketat 3-2.

Dalam iven itu juga dilaksanakan pertandingan ganda eksebisi antara pasangan Menkominfo Johnny G Plate dengan Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati  melawan Anton Suseno (petenis meja Indonesia yang bermain di liga tenis meja Eropa tahun 1990-an serta dua kali tampil di olimpiade) berpasangan dengan Desta Mahendra (selebritas) dengan skor 2-1 untuk pasangan Anton Cs.

Mentri Kominfo Johnny Gerard Plate menyatakan pimpong berperan sebagai diplomasi bagi AS dan China  pasca perang dingin dengan diadakannya pertandingan tenia meja antara dua negara adidaya itu pada 1972.

"Ini bisa menjadi reflekasi bagi Indonesia bagaimana pimpong bisa berkolaborasi dalam menyehatkan dan memajukan bangsa," ujar mentri yang juga gemar bermain tenis meja itu seraya menambahkan agar melalui iven tenis meja Indonesia bisa memiliki 25 juta orang yang menggemari olahraga tersebut sementara di China sudah mencapai seratus juta orang lebih.

Kepada pemenang, Bakti Kominfo menyediakan hadiah berupa piala, medali, maskot Kominfo, suvenir unik berupa bet pimpong dari tembaga serta uang tunai Rp20 juta utk juara pertama. Untuk pemenang kedua uang tunai sebesar Rp15 juta dan dua pemenang ketiga masing-masing uang tunai Rp10 juta serta medali.