Perum LKBN ANTARA melalui Satuan Pengawas Internal dan Tim Lintas Direktorat menyelenggarakan Workshop Interpretasi Hasil Asesmen GCG Tahun 2020 secara hybrid di Ruang Rapat Adam Malik dan Zoom Meeting pada Selasa (25/10).

Turut hadir dan memberikan arahan Direktur Keuangan, MSDM dan Manajemen Risiko Perum LKBN ANTARA Nina Kurnia Dewi. Menurut Nina, kinerja keuangan sampai dengan kinerja tata kelola diperlukan untuk menunjang sustainability atau keberlanjutan perusahaan.

“Kalau kita mau sustain, ada empat hal yang kita butuhkan, kinerja keuangan, kinerja sosial dan kinerja lingkungan yang bagus. Dan yang paling terakhir adalah kinerja tata kelola. Itu yang hari ini akan kita cerna bersama. Saya titip kepada teman-teman yang hadir mewakili aspek penilaian,” jelas Nina.

Nina mengajak seluruh Insan Antara yang menjadi peserta workshop untuk bahu membahu memaksimalkan kinerja di unit masing-masing.

“Mari kita sama-sama renungkan pemahaman kita tentang GCG. Mari kita di lini masing-masing memaksimalkan areas of improvement. Semoga ilmu yang kita dapat pada pagi hari ini, menjadi bekal untuk kita dan perusahaan,” kata Nina.

Inspektur Utama Wilayah dan GCG Anastom Sy dalam sambutannya menjelaskan Assesment Good Corporate Governance merupakan amanah dari Kementerian BUMN yang diselenggarakan setiap tahun.