Mining Industry Indonesia (MIND ID) menggandeng Perum LKBN ANTARA untuk mendorong peningkatan kualitas pers dan media di Indonesia melalui kerja sama dalam penyelenggaran lomba karya jurnalistik yang akan berlangsung pada tahun 2023 ini.

Perjanjian kerja sama penyelenggaraan lomba karya jurnalistik ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (12/7). Penandatanganan dilakukan oleh Group Head of Corporate Secretary MIND ID Heri Yusuf dan Direktur Komersil, Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi (Dirkombis & TI) Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta.

Selain peningkatan kualitas pers dan media nasional melalui penyelenggaraan kegiatan tersebut, Group Head of Corporate Secretary MIND ID Heri Yusuf juga berharap kerja sama dengan ANTARA akan membantu BUMN holding tambang tersebut dalam menyampaikan informasi kepada publik dan pemangku kepentingan tentang capaian-capaian yang ada.

"Dengan terjalinnya kerja sama ini, saya berharap kedepannya ANTARA mampu menjadi jembatan informasi dan komunikasi antara korporasi dengan stakeholder. Karena peran stakeholder dalam industri pertambangan sangat penting," kata Heri Yusuf.

Sementara itu, Dirkombis & TI Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta mengatakan sinergi media dan industri dalam berbagai bidang menjadi salah satu kunci kemajuan industri sekaligus juga memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Industri dapat memberikan informasi tentang capaian-capaian yang sudah ada dan tentunya itu untuk kebaikan masyarakat secara luas. Hal-hal baik ini perlu disampaikan lewat media kepada masyarakat agar memberikan optimisme dan pencerahan," katanya.

Mining Industry Indonesia (MIND ID) adalah BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia yang beranggotakan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT INALUM, dan PT Timah Tbk. Berawal sebagai holding industri pertambangan pada 2017 dan kemudian sejak 2019 resmi menggunakan nama Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID.

 

(Angelita/Sekretariat Perusahaan)