Perum LKBN ANTARA berkolaborasi dengan Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) dan Huawei Indonesia mewujudkan komitmen untuk melakukan langkah nyata dalam membantu pelaku UMK agar dapat bersaing dalam pangsa pasar yang semakin luas dan terbuka lebar.

Wujud nyata komitmen tersebut berupa penyelenggaraan pelatihan untuk Usaha Mikro Kecil (UMK) yang berlangsung secara meriah dan ikuti oleh 43 UMK dari wilayah sekitar Jawa Tengah dan Yogyakarta. 

 

Pelatihan tersebut menjadi bukti kepedulian ANTARA, TWC dan Huawei Indonesia terhadap kemajuan UMK yang merupakan sebuah kegiatan usaha rumah tangga dengan potensi membuka banyak lapangan pekerjaan dan menyerap banyak tenaga kerja. 

 

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Biro ANTARA Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo, didampingi General Manager PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) I Gusti Putu Ngurah Sedana, dan juga Senior Manager Public Relations Affairs Huawei Indonesia Petrus Damar Harsanto.

 

Teguh Imam dalam sambutannya mengatakan, ANTARA sebagai kantor berita negara yang menjadi bagian dari perusahaan BUMN juga memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam menggali, serta mendorong potensi potensi lokal untuk tumbuh dan terus berkembang serta memajukan kesejahteraan masyarakat sekitar, yang salah satunya melalui pelatihan usaha mikro dan kecil.

 

“Kami menyadari bahwa di era digital ini ada peluang yang sangat besar untuk raih oleh para pelaku UMK termasuk yang ada di daerah. ANTARA berkolaborasi dengan TWC sebagai penyedia tempat  pelaksanaan kegiatan dan Huawei Indonesia sebagai pendukung dalam memajukan UMK di daerah supaya mereka dapat mengglobal di era digital ini,’ Teguh menegaskan.

 

Dalam sekesempatan yang sama, GM PT TWC I Gusti Putu Ngurah Sedana mengatakan bahwa PT TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko sebagai Indonesia Heritage Management berkomitmen penuh dalam pengelolaan destinasi heritage and culture yang berkualitas dan berkelanjutan, untuk menghadirkan destinasi yang inspiratif, atraktif, dan edukatif. 

 

“Terimakasih kepada Perum LKBN ANTARA atas penyelenggaraan Pelatihan UMK "Fotografi Produk dan Pemasaran Digital Menggunakan Sosial” Media", semoga bisa berkelanjutan di masa yang akan datang,” kata Putu di hadapan para peserta pelatihan.

 

Sementara itu, Senior Manager PR Affairs Huawei Indonesia Petrus Damar mengatakan bahwa bagi Huawei kegiatan literasi digital sangat penting sebagai upaya nyata dalam membantu UMK. Dirinya berharap para pelaku UMK siap bersaing di pasar digital.

 

“Pemanfaatan teknologi digital membuka peluang seluas-luasnya, peluang baru yang menakjubkan, terkhusus bagi UMK yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia,” ujar Damar.

 

Selain mendapatkan materi dari para pembicara antara lain tentang penataan produk dalam fotografi, editing foto, penyusunan konten produk di media sosial, dan juga strategi posting konten media sosial, acara juga akan diisi dengan berbagi pengalaman dari salah satu pelaku UMK asal Yogyakarta, yaitu Kio Dekor Jogja.

Salah satu peserta bernama Haris mengatakan bahwa dirinya sangat senang sekali bisa mengikuti program TJSL untuk UMK dari ANTARA. Haris merasa acara tersebut bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan pengalaman. Dia pun berharap agar ada lagi lebih banyak acara yang diselenggarakan untuk merangkul para pelaku UMK. 

Setelah mendengarkan materi dari para pembicara, peserta juga melakukan praktek untuk foto produk dan membuat narasi produk yang kemudian dinilai oleh para pemateri. Dua peserta paling aktif dan tiga peserta dengan nilai praktek tertinggi mendapatkan hadiah produk persembahan Huawei.

 

(Sekretariat Perusahaan)