PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan idAA- IStable (Double A Minus; Stable Outlook) kepada Perum LKBN ANTARA berdasarkan surat  No.RC-648/PEF-DIR/V/2024 pada 22 Mei 2024 mengenai sertifikat pemeringkat atas Perum LKBN ANTARA. Keputusan tersebut diambil sesuai  hasil rapat yang diadakan oleh Pefindo pada Selasa (21/5) tahun 2024 data dengan berdasarkan informasi dari perusahaan keuangan serta laporan keuangan audited ANTARA per 31 Desember 2023.

Badan usaha yang memiliki kewajiban hukum untuk memberikan pembayaran atau manfaat kepada pihak lain atau disebut juga Obligor,  yang memiliki peringkat idAA memiliki sedikit perbedaan dengan peringkat tertinggi yang diberikan dan memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya dibandingkan terhadap obligor lainnya.

Sedangkan tanda kurang (-) menunjukan bahwa peringkat yang diberikan relative lemah dan di bawah rata-rata katagori yang bersangkutan. Dalam surat pernyataan lainnya, dijelaskan mengenai peringkat standalone Rating ANTARA (peringkat berdiri sendiri) yang menyatakan bahwa ANTARA berada dalam peringkat idA+(sa).

Dalam penjelasannya Pefindo menerangkan obligor dengan peringkat idA memiliki kemampuan yang kuat dibanding obligor Indonesia lainnya untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya. Walaupun demikian, kemampuan obligor mungkin akan mudah terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi dibandingkan obligor dengan peringkat lebih tinggi. Tanda tambah (+) menunjukan bahwa peringkat yang diberikan relative kuat dan diatas rata –rata kategori yang bersangkutan.

Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko ANTARA, Nina Kurnia Dewi, menyambut positif terhadap pemeringkatan yang dilakukan oleh Pefindo. Pemeringkatan tersebut menegaskan kinerja perusahaan yang berasal dari komitmen ANTARA dalam menjalankan  dalam memperkuat kinerja keuangan Perusahaan. Kedepannya ANTARA akan berfokus dalam meningkatkan kinerja keuangan dengan senantiasa berpegang teguh pada komitmennya untuk menjalankan operasional persusahaan berdasarkan prinsip efisiensi dan akuntabel dengan didasarkan prinsip-prinsip manajemen risiko dan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).

(Sekretariat Perusahaan)