Artikel

KOPERASI KARYAWAN ANTARA MENGGELAR RAT TAHUN BUKU 2018

KOPERASI KARYAWAN ANTARA MENGGELAR RAT TAHUN BUKU 2018
Tampak dalam foto dari kiri ke kanan Irmanto Anggota Pengawas Kokantara, Sartono Perwakilan Sudin Koperasi dan UKM, Nina Kurnia Dewi Direktur Keuangan MSDM dan Umum Perrum LKBN ANTARA, Risbiani Fardaniah Ketua Kokantara dan Erafzon Saptiyulda Ketua Pengawas Kokantara
 
Koperasi Karyawan Antara (KOKANTARA) menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2018 pada Selasa 14/5 di Ruang Rapat Adam Malik. 

Hadir dalam RAT tersebut Ibu Nina Kurnia Dewi Direktur Keuangan, MSDM dan Umum Perum LKBN ANTARA dan sekaligus membuka acara RAT Kokantara dengan tema "Ayo Ramaikan Koperasi". Dalam sambutannya Ibu Nina Kurnia Dewi banyak hal yang dapat dilakukan oleh Koperasi Karyawan Antara. RAT ke depan, Kokantara agar dapat membahas program Rencana Kegiatan dan Anggaran Kokantara dan disahkan di RAT. Selain itu terkait sistem informasi keanggotaan yang sudah online agar dapat disosialisasikan  lagi ke anggota. Beliau juga menyampaikan bahwa koperasi merupakan gerakan yang mempunyai misi dan visi dan juga sebagai unit usaha yang meningkatkan dan mengembangkan bisnis layaknya perusahaan.

Selain itu Ibu Nina yang sebelumnya pernah menjadi pengurus Koperasi di Jamkrindo banyak sekali pengalaman dalam mengurus koperasi, berharap pengurus dan pengawas Kokantara selalu update dengan mengikuti pelatihan tentang peraturan-peraturan perkoperasian.

Banyak hal yang bisa dikerjasamakan antara Perum LKBN ANTARA dengan Kokantara. Dalam hal penyediaan barang/jasa, katering/snack box untuk rapat dll untuk kebutuhan Kantor Berita Antara bisa menjadi peluang Kokantara untuk menyediakannya, kata Bu Nina.

Bu Nina Kurnia Dewi berpesan ada 5 hal yang perlu diperhatikan dalam mengelola Kokantara, diantaranya Sehat Anggota, Sehat Organisasi, Sehat Usaha, Sehat Modal, dan Sehat Manajemen.

RAT dihadiri juga oleh Bapak Sartono dan Bapak Denny Permana perwakilan dari Suku Dinas Koperasi dan UKM Jakarta Pusat.

Anggota koperasi yang hadir dalam RAT diperkirakan lebih dari 250 orang, baik karyawan tetap maupun karyawan kontrak dan tenaga outsource.   

Ketua Kokantara, Ibu Risbiani Fardaniah menyampaikan dalam laporannya bahwa keanggotaan mengalami penurunan  dari 715 anggota (2017) menjadi 694 (2018) sebagai akibat dari terjadinya pemutusan kontrak sebagai tenaga kontrak di Antara dan sekaligus berhenti dari keanggotaan Koperasi. Dari sisi keuangan, total aktiva/aset 2017 adalah 7,5 Milyar naik menjadi 8,0 Milyar di tahun 2018. Sementara Sisa Hasil Usaha (SHU) di 2018 mengalami penurunan dari 806juta menjadi 744juta sebagai akibat dari menurunnya pendapatan total dikarenakan hilangnya pekerjaan pemaketan Koran Sisipan Indonesia Kini dari PSO Perum LKBN ANTARA.

Selain kegiatan usaha, Kokantara selama ini juga melakukan kegiatan sosial berupa pemberian beasiswa bagi anak-anak anggota Kokantara yang berprestasi  dan juga pemberian bantuan beras untuk janda/nyonya pensiunan Antara di Jakarta.

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan rapat anggota tahun ini dilaksanakan sangat meriah. Pengurus menyediakan doorprize 2 unit sepeda motor Honda Beat, TV 32", Kulkas 2 pintu, Mesin cuci, stand fan, setrikaan dan tambahan hadiah lainnya.
Pelaksanaan RAT tahun ini, Kokantara juga mendapat dukungan dari Panasonic Gobel, BPJS Ketenagakerjaan, Astra Honda Motor, Indofood Sukses Makmur, dan Toyota Astra Motor berupa barang-barang untuk dijadikan doorprize dan hadiah hiburan untuk anggota.

(Hendi/Iswahyuni/Sekretariat Perusahaan)