Artikel

KEPALA BIRO KANTOR BERITA ANTARA MALAYSIA KOORDINATOR ISWAMI DI MALAYSIA

KEPALA BIRO KANTOR BERITA ANTARA MALAYSIA KOORDINATOR ISWAMI DI MALAYSIA

Kepala Biro Kantor Berita Antara di Malaysia, Agus Setiawan (Berdiri kanan) berfoto bersama dengan para pengurus ISWAMI (Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia Indonesia (ISWAMI) seusai Musyawarah Nasional ISWAMI di Lantai V Kantor Berita BERNAMA Malaysia Jalan Tun Razak Kuala Lumpur, pada tanggal 27 Juni lalu.


Kepala Biro Antara Kuala Lumpur Agus Setiawan terpilih sebagai Penyelaras atau Koordinator Indonesia dalam Musyawarah ISWAMI yang diadakan untuk mengganti kepengurusan lama yang sudah berakhir dan menyusun kepengurusan baru ISWAMI Malaysia periode 2019 - 2021.

Pada Munas tersebut Abdul Rashid wartawan senior dari Grup New Straits Times terpilih sebagai Presiden baru ISWAMI menggantikan Datuk Zulkefli Salleh, mantan Direktur Utama Bernama yang telah berakhir masa jabatannya.

ISWAMI yang juga turut dirintis pendiriannya oleh Mantan Dirut Perum LKBN ANTARA almarhum Saiful Hadi turut berperan dalam menjembatani hubungan yang harmoni antara Indonesia dan Malaysia melalui media kedua negara. ISWAMI pernah menyelenggarakan dialog perbatasan dengan menghadirkan wartawan kedua negara di Provinsi Kaltara dan ikut mendukung kehadiran delegasi Malaysia pada setiap kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) di Indonesia.

Sedangkan ISWAMI di Indonesia saat ini dipimpin oleh mantan Pemimpin Umum LKBN ANTARA Asro Kamal Rokan.

Pada pemilihan itu Datuk Zulkefli Hamzah (Utusan Malaysia) melanjutkan posisi sebagai Wakil Presiden, Datuk Jalil Ali (Sinar Harian) dan Datuk Mokhtar Hussain (Bernama) sebagai Wakil Presiden. Jabatan Sekjen disandang Mohamad Nasir Yusoff (Bernama) dan Bendahara dipegang oleh Khaidir Majid (Grup Berita Harian).

Razman Abdullah (Bernama) dipilih sebagai Wakil Sekretaris manakala Ahmad Yani Abdul Manaf (Sinar Harian) sebagai Wakil Bendahara, Azeman Ariffin (Bernama) dilantik audit internal dan Kepala Biro Antara Kuala Lumpur Agus Setiawan sebagai Penyelaras atau Koordinator Indonesia.
 Zulkefli sebagai mantan presiden dan Datuk Zakaria Abdul Wahab (mantan Ketua Pengarang Bernama) pula menyertai mantan Pimred sebagai Anggota Lembaga Pengelola.

Abdul Rashid Yusof mengatakan media-media Malaysia dan Indonesia mampu bekerjasama untuk berkembang di tingkat regional bersaing dengan nama-nama besar.
Rashid mengatakan kerjasama itu mampu menawarkan pelbagai kelebihan kedua negara dalam satu media secara sinergistik untuk kemudahan investor.
"Ini bisa berupa surat kabar atau majalah berita, analisis, laporan khas meliputi bidang ekonomi, perniagaan, pendidikan, pariwisata, pengobatan dan kesehatan," katanya.

Dia menegaskan ISWAMI sendiri sudah menyiapkan satu platform yang kukuh bagi merintis kerjasama ini yang akan memberi manfaat besar bagi kedua negara.
Rashid berkata Iswami yang merupakan himpunan wartawan Malaysia-Indonesia dalam satu kesepakatan serumpun adalah manifestasi kewartawanan tanpa batas ke arah memperkukuh hubungan bilateral.

"Kini tiba saatnya peranan ini ditingkatkan bagi manfaat ekonomi bersama ketika hubungan antara rakyat dan hubungan pucuk pimpinan berada di tahap paling akrab,” katanya.

Ke arah peremajaan ISWAMI bagi masa depan, ujar dia, perlu melibatkan juga golongan wartawan muda dan mahasiswa kewartawanan selain kelompok para Pimred dan Redaktur Pelaksana.

Dia mengucapkan terima kasih kepada Zulkefli atas sumbangannya sepanjang memimpin ISWAMI dan menggerakkan pelbagai aktiviti dengan baik.
Zulkefli pula dalam sambutannya berharap ISWAMI akan senantiasa sadar peranan yang perlu dilaksanakannya bagi mengekalkan hubungan baik serumpun Malaysia dan Indonesia.

 (Agus Setiawan/Iswahyuni/Sekretariat Perusahaan)