Artikel
BRI DENPASAR-ANTARA BALI BERSINERGI DORONG PEMULIHAN EKONOMI KRAMA BALI
- 04 November, 2020
- 1.315 Kali
- Download
Pemimpin Wilayah BRI Denpasar Ida Bagus K Subagia (kanan) yang membawahi Bali, NTB, dan NTT itu, dalam pertemuan 'media visit' dengan Kepala Biro LKBN ANTARA Bali Edy M Ya'kub (kiri) di Kantor BRI Kanwil Denpasar, Senin (2/11/2020). (Foto Antara News Bali/N Fikri Yusuf/2020)
"Masyarakat perlu sosialisasi agar paham dan tidak selalu
komplain, karena mereka mengerti pelayanan kami yang sebenarnya, dan tidak
mudah termakan hoaks," ucap Pemimpin Wilayah BRI Denpasar Ida Bagus K
Subagia (kanan) yang membawahi Bali, NTB, dan NTT.
Ia mengatakan hal itu saat menerima Kepala Biro LKBN ANTARA Bali Edy M Ya'kub
dalam pertemuan 'media visit' di kantornya (2/11/2020). Oleh karena itu,
pihaknya mengajak ANTARA untuk bersinergi guna mendorong pemulihan ekonomi
Krama/Masyarakat Bali melalui sosialisasi program BUMN perbankan itu secara
lebih optimal lagi.
"Kami memiliki beberapa program andalan, seperti KUR super mikro, agen
keliling BRILink semacam mini bank yang dikelola pihak ketiga, web pasar, dan
beberapa program CSR untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi masyarakat
Bali," tutur putra daerah Karangasem, Bali itu.
Namun, ia menilai masyarakat masih banyak yang belum memahami program andalan
BRI itu, sehingga sebagian masyarakat masih mengeluh, komplain, dan terkadang
mendapat informasi yang kurang akurat atau hoaks, karena itu Kantor Berita
ANTARA diharapkan memberikan dukungan sosialisasi yang lebih optimal lagi pada
sejumlah program itu.
"ANTARA bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui informasi, misalnya
Program Bantuan Pemerintah Untuk Usaha Mikro (BPUM) yang berupa berbagai bentuk
KUR hingga KUR super mikro yang mendorong percepatan pemulihan ekonomi melalui
pinjaman tanpa agunan dengan plafon maksimal Rp10 juta yang bunga-nya
ditanggung pemerintah hingga akhir tahun (Desember). Calon debiturnya merupakan
pekerja ter-PHK atau pemilik usaha produktif yang belum pernah menerima
KUR," ujarnya.
Dalam pertemuan yang dihadiri tiga staf dari bagian program dan juga bagian
kehumasan BRI Kanwil Denpasar itu, ia menjelaskan program penting lainnya
adalah program web/website pasar yang merupakan pertemuan
antara penjual dan pembeli melalui transaksi secara digital atau tanpa bertemu
secara fisik di pasar. "Transaksi lewat web dan pembayaran bisa transfer
pakai mobile banking," katanya.
Hal lain yang juga dapat mendorong perekonomian masyarakat adalah Program BRIlink yang
mendekatkan perbankan ke tengah masyarakat. Bentuknya, semacam agen keliling
dengan outlet perbankan yang dikelola pihak ketiga atau
masyarakat mirip bank mini yang dapat menjadi sumber penghasilan bagi agennya.
"Di wilayah kami (Bali-Nusra) sudah ada 25.000-an agen, jadi masyarakat
bisa kirim uang ke saudaranya di kampung tanpa ke bank, tapi cukup dengan setor
uang tunai ke agen kami di wilayah terdekat, nanti kami yang mengirimkan
uangnya secara perbankan. Kami punya agen mini bank yang tergolong sukses di
Kuta dan Sanur yang mampu meraup penghasilan hingga jutaan per bulan,"
ungkapnya.
Untuk Program CSR di BRI Kanwil Denpasar (Bali-Nusra) antara lain bersih-bersih
sungai, bantuan mesin pengolah sampah, dan bantuan lain untuk masyarakat
terdampak COVID-19. "Jadi, sungai yang kotor dan dangkal itu kami
bersihkan, lalu diperbaiki dan dicat hingga terlihat indah dan menyenangkan
serta bisa menjadi tempat selfie," paparnya.
Dalam 'media visit' itu, Kepala Biro LKBN ANTARA Bali Edy M Ya'kub
menyatakan siap mendukung program-program yang diperuntukkan publik.
"Kepentingan media itu memang tidak jauh dari kepentingan publik, apalagi
ANTARA sebagai kantor berita yang secara nasional memasok konten informasi
kepada ratusan media. Kalau di Bali ada belasan media yang kami layani dan
setengahnya memang media online. Jadi, informasi apapun akan kami
wartakan, apalagi penting untuk publik," ujarnya.
Selain melayani media, Kantor Berita ANTARA sejak tahun 2007 mendapatkan
penugasan khusus dari negara melalui PP 40/2007 tentang Perum ANTARA (18 Juli
2007) yang diharapkan juga melayani publik secara langsung. "Jadi, kalau
selama ini, kami melayani media melalui pasokan informasi, namun sejak tahun
2007 itu kami juga ditambahi tugas untuk melayani publik secara langsung,"
katanya.
Didampingi seorang pewartanya, ia menjelaskan tugas melayani publik secara
langsung itu dilakukan ANTARA melalui informasi yang mengangkat potensi daerah
dan masyarakat, menangkal informasi hoaks yang melemahkan masyarakat, serta
layanan edukasi atau literasi untuk masyarakat. Bagi ANTARA, publik itu bisa
merupakan masyarakat, komunitas masyarakat, pemerintah, swasta/BUMN,
universitas/sekolah, dan sebagainya, yang semuanya adalah Krama Bali.
"Terkait negara ini, kami juga sama dengan BRI yang memiliki peran
historis, apalagi BRI lebih tua dari kami. Peran historis ANTARA adalah
menyampaikan informasi proklamasi kemerdekaan RI kepada masyarakat dunia
melalui media asing agar kemerdekaan kita mendapat pengakuan PBB. Dengan
kesamaan peran dalam pelayanan publik dan kesamaan peran historis itulah, maka
kami siap membantu BRI," tutur Edy yang sebelumnya juga melakukan sinergi
yang sama dengan BKKBN Bali.
Pewarta
: Naufal Fikri
Yusuf
Editor : Edy M Yakub
(Ami/Sekretariat Perusahaan)